Kamis, 09 November 2017

Cerita Anime Charlotte Indonesia

Review Anime Charlotte | Alur Cerita Charlotte | Salah satu anime lama tetapi baru saya tonton adalah Charlotte. Anime yang saya putuskan untuk mengunduhnya karena seiyuu karakter utama prianya adalah Kouki Uchiyama.

Memang siapa Kouki Uchiyama? Kouki adalah seiyuu (pengisi suara) yang juga mengisi di beberapa anime favorit seperti Nisekoi (sebagai Ichijou Raku) dan Boku no Hero Academia (sebagai Shigaraki Tomura). Jadi Kouki yang membawa saya menonton anime Charlotte.

Sumber : Flickr
Anime ini resmi tayang pada tahun 2015 dan diproduksi oleh studio P.A Works. Anime Charlotte ini memiliki genre School, Drama, dan Super power. Loh, super power tapi kok tidak ada genre aksi? Memang adegan aksi dalam anime ini sangat sedikit dan cuma pemanis buatan, hehehe

[Baca juga : Cerita Anime owari no seraph season 1 bahasa Indonesia]

Baiklah, untuk alur cerita anime ini, bisa saya katakan bagus. Beberapa kali saya dibuat terkejut oleh plot twist nya dan kedalaman cerita yang lumayan bagi saya. Plot twist seperti meninggalnya adik Yuu dan kumagami.
Pengenalan Karakter

Karakter utama pria adalah Yuu Otasaka. Sedangkan untuk perempuan adalah Nao Tomori. Yuu merupakan anak ke-2 dari tiga bersaudara. Kakak nya bernama Shunsuke seorang yang cerdas dan adik perempuannya bernama Ayumi yang periang.

Dalam anime ini diceritakan bahwa para remaja memiliki kemampuan khusus dan kemampuan itu akan menghilang saat usia mereka lulus dari SMA. Dan masing-masing kemampuan khusus tersebut memiliki kelemahan masing-masing.

Yuu memiliki kemampuan menguasai tubuh seseorang selama 5 detik. Nao sanggup menghilang dari hadapan satu target saja. Sedangkan kemampuan yang paling hebat adalah Shunsuke yaitu memutar waktu.

Alur Cerita

Alur cerita anime ini berpusat pada Nao bersama osisnya untuk mengumpulkan para pengguna kemampuan khusus untuk bergabung di akademi Hoshinoumi. Mengapa dikumpulkan? Agar mereka selamat dari para peneliti. Jika peneliti atau ilmuwan melihat mereka, maka otomatis mereka akan membedah anak-anak itu untuk diambil kekuatannya.
Nao memiliki tim osis yang terdiri dari Yuu, Kurobane, dan Takajo. Kemampuan khusus Kurobane adalah mampu memanggil satu roh dan menciptakan api. Sedangkan Takajo sanggup melakukan telepati tetapi tidak dapat mengendalikan pendaratannya.

Tim Osis dari akademi Hoshinoumi ini pun melakukan pencarian anak-anak pengguna kemampuan khusus. Tim osis ini dibantu oleh Kumagami yang memiliki kemampuan menemukan lokasi pengguna kemampuan khusus dan mengetahui kemampuannya. Jadi kemampuannya semacam GPS.

Konflik dan Kejutan

Meskipun Kumagami sanggup mencari lokasi target, tetapi ia tidak menemukan atau menentukan siapa targetnya. Inilah masalah yang dihadapi tim Osis. Memang, mreka berhasil mengatasi masalah tersebut dengan mencari informasi-informasi mengenai kejadian aneh di sekolah target.

Namun, ada satu kasus dimana mereka ragu-ragu yaitu ketika Kumagami menunjuk apartemen Yuu dan mengatakan kekuatannya adalah menghancurkan. Siapa sangka ternyata pemilik kekuatan menghancurkan adalah Ayumi, adik Yuu sendiri.

Yuu yang ragu dan gagal menjaga adiknya membuat Ayumi terlibat dalam suatu masalah dan tanpa disengaja Ayumi mengaktifkan kekuatannya sendiri. Ayumi tanpa sengaja menggunakan kekuatannya di sekolah dan Ayumi pun meninggal akibat tertimpa reruntuhan sekolahnya.
Kejadian matinya Ayumi benar-benar cukup mengagetkan karena karakter Ayumi ini cukup intens menghiasi kehidupan Yuu. Dan kehidupan Yuu pun benar-benar hancur saat Ayumi mati. Ia mengurung diri di rumah dan menjadi anti sosial hingga akhirnya Yuu menjadi orang jahat.

[Baca juga : Cerita Anime Koi to Uso | Ulasan SAO Movie Ordinal Scale]

Beruntung Nao muncul dan menyadarkan Yuu. Dan singkat cerita, Yuu dapat bertemu kakaknya yaitu Shunsuke dan berencana mengembalikan waktu untuk menyelamatkan Ayumi. Namun sebelumnya, muncul fakta mengejutkan lagi.

Shunsuke telah buta. Ini akibat ia berulang kali menggunakan kekuatannya untuk merubah kenyataan dan lolos dari para peneliti. Jadi akademi Hoshinoumi ini ada berkat Shunsuke yang berulang kali kembali ke masa lalu untuk merebut akademi dan menyelamatkan anak-anak pengguna kemampuan khusus.
Shunsuke menjelaskan bahwa pengguna terkuat adalah Yuu karena kekuatan aslinya bukan hanya merebut tubuh orang selama lima detik tetapi juga merampas kekuatan orang lain. Akhirnya Yuu merampas kekuatan Shunsuke dan Ayumi.

Ancaman Luar Negeri

Setelah berhasil menyelamatkan Ayumi dan berkumpul bersama saudaranya, kehidupan Yuu belum tenang sepenuhnya. Karena pengguna kemampuan khusus dari luar negeri ingin menguasai jepang. Ternyata pengguna kemampuan khusus ini bukan hanya di jepang tetapi ada di seluruh dunia.

Dampaknya, komplotan luar negeri menyandera Kumagami dan Nao. Mereka menginginkan pengguna terkuat yaitu Yuu untuk datang menghadap mereka. Para pengguna luar negeri ini memang bukan orang baik. Mereka membutakan satu mata Yuu dan Yuu terpaksa menggunakan kekuatan menghancurkan adiknya. Sayangnya, Kumagami mati saat berusaha menyelamatkan Nao dari reruntuhan.

[Baca juga : Ulasan OVA 4 Shokugeki no Souma]

Shunsuke shok dan putus asa karena Kumagami adalah sahabat terbaiknya. Yuu pun ikut bersedih dan merasa bersalah. Selain itu, ancaman dari luar negeri belum berakhir. Nao pun menawarkan jalan satu-satunya kepada Yuu yaitu merebut semua kekuatan di seluruh dunia.

Awalnya Yuu ragu apakah tubuhnya bisa menampun ratusan bahkan ribuan kekuatan di seluruh dunia. Tetapi demi kakaknya, ia akan melakukannya. Selain itu, Yuu mengutarakan cintanya kepada Nao karena berhasil menyelamatkannya dan mengubah hidupnya. Nao menerima dengan syarat ia berhasil merebut semua kekuatan di dunia dan pulang dengan selamat.
Catatan

Alur cerita cukup menegangkan ini membuat saya berharap ada season keduanya. Salah satu yang menjadi catatan di sini adalah tidak diungkapnya misteri kenapa Yuu bisa mengingat masa lalu yang sudah dihapus dari otaknya.

[Baca juga : Cerita Anime Freezing season 1 Indonesia]

Selain itu, perburuan kekuatan di dunia hanya ditampilkan satu episode membuat kurang greget. Mungkin dari sinilah, genre aksi tidak disertakan karena aksi dan pertarungan yang sedikit dan sangat cepat. Demikian ulasan dan cerita anime charlotte dari Cerita Madya. Terima kasih atas kunjungannya.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar