Layanan yang kebetulan saya gunakan adalah J&T. Di artikel singkat ini, ceritamadya akan berbagi pengalaman membayar J&T pakai cara transfer. Bagi Anda yang ingin tahu pengalaman saya menggunakan J&T, Anda bisa mencarinya di blog ini
[Baca juga : Pengalaman Menggunakan J&T]
Logo J&T |
Setelah beberapa kali menggunakan aplikasi J&T, saya sebenarnya merasa kurang nyaman dengan aplikasinya. Mengapa? Aplikasi yang digadang-gadang menjadi senjata utama malah terkesan seperti pisau dapur yang belum diasah. Tampilan, fitur, dan ketepatan aplikasi sendiri masih jauh dari kata sempurna dan peru perbaikan terus menerus.
Total empat kali orderan saya lakukan di daerah yang sama, kebetulan saya selalu order dari Depok. Keempat orderan tersebut lama sekali direspon dan dipick (diambil) oleh sprinter (maksudnya kurir).
Berbeda dengan aplikasi gojek yang jika kita pencet orderan maka tidak lama sang driver akan menerima dan menjemput kita. Loh, kok pembahasannya melebar? Baiklah kita akan menuju topik utama. Adapun keluh kesah di atas akan saya buat artikel tersendiri.
Lalu bagaimana cara membayar J&T via transfer? Apakah pembayaran via transfer tersedia di dalam aplikasinya? Jawabannya tidak. Sebagaimana saya singgung di atas, aplikasi masih sederhana. Saya tidak (belum) menemukan pilihan pembayaran transfer. Untuk lebih jelasnya, saya akan bagikan pengalaman berikut ini :
Siang itu, saya sudah order dan menunggu sprinter untuk datang mengambil dua kardus buku yang sudah saya siapkan. Semenjak dhuhur hingga ashar, sprinter tak kunjung tiba. Padahal sorenya saya harus segera ke bandara untuk take-off. Walhasil saya titipkan kardus tersebut kepada teman untuk ditunggui.
Rencananya, saya akan transfer uang ke teman agar ia bisa membayarnya. Jadi bayarnya tetap tunai tetapi yang membayar adalah teman dengan memakai uang saya. Sprinter pun datang agak sore. Setelah ditimbang, biaya yang harus saya keluarkan melebihi ekspetasi saya. Sedangkan uang di ATM pas-pasan.
Akhirnya saya chat dan hubungi sprinter tersebut untuk meminta keringanan membayar via transfer ke rekeningnya. Benar saja. Sprinter itu menyetujui dan saya pun mentransfernya setelah landing dari pesawat.
Jadi kesimpulannya, Anda bisa membayar J&T via transfer dengan syarat Anda sudah menghubungi sprinter yang mengambil barang Anda dan minta kesediannya.
Karena khawatir si sprinter tidak punya uang untuk menanggung sementara biaya tersebut. Kalau telat otomatis barang Anda akan lama dikirim.
[Baca juga : Cara Kirim Barang Via Aplikasi J&T di Android]
Sejauh ini, sprinter yang saya hubungi semuanya baik-baik. Bahkan ada sprinter yang berani menanggung sementara biaya pengiriman padahal belum saya transfer. Luar biasa. Saya sebagai konsumen merasa puas akan layanan seperti ini.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar