Jumat, 08 Februari 2019

Pengalaman Tutup Tabungan BNI Syariah

Penutupan Rekening BNI Syariah | Tutup Akun BNI Syariah | Membuka rekening BNI Syariah semudah menutupnya. Bagaimana cara menutupnya? Berikut pengalaman menutup rekening BNI Syariah.

BNI Syariah merupakan salah satu rekening bank yang Madya miliki. Alasan penutupan ini adalah karena rekening tersebut jarang terpakai dan memiliki banyak rekening di bank lainnya. Setidaknya, siapkan lah alasan mengapa Anda ingin menutup rekening BNI Syariah.


Sebelum menutup rekening, saya berencana membiarkan saldo rekening kosong dan katanya akan tertutup dengan sendiri bila sudah tidak ada transaksi yang dilakukan. Namun, di sisi lain, katanya hal itu dapat menjadi catatan buruk di bank nya. Katanya.

Nah, untuk cari aman. Saya pun langsung menuju kantor bank BNI Syariah terdekat. Sebelum berangkat, Anda harus menyiapkan barang-barang berikut ini :

  • Buku Rekening BNI Syariah
  • ATM (jika membuat ATM)
  • KTP

Ketiga barang di atas, sudah saya siapkan dan segera meluncur ke bank BNI Syariah. Sesampainya di sana, saya dipandu penjaga untuk mengambil antrian dan menunggu giliran saya dipanggil. Antrian nya sendiri biasanya cepat karena masalah ini akan ditangani oleh CS/Customer Service.

[Baca juga : Huawei Honor 8X Tidak Support NFC]

Kan, biasanya yang ramai itu bagian Teller. Tapi tidak juga sih. Bisa saja sewaktu-waktu bagian CS yang padat antriannya. Nah, saat proses penantian panggilan dari CS. Saya dihampiri petugas yang bagian cek dan kontrol di bank.

Si petugas itu menanyakan kebutuhan saya dan saya jawab ingin menutup akun. Petugas bertanya mengapa saya ingin menutup akun, sambil tersenyum. Saya pun menjawab seperti yang tertera di awal artikel ini.

Setelah memaparkan alasannya, si petugas meminta 3 barang (KTP, Buku Rekening, dan ATM) dan tak lama dikembalikan. Ternyata, ketiga barang tersebut difotocopy dan hasilnya diberikan kepada saya kembali.

Akhirnya giliran saya pun tiba. Setelah duduk dengan tenang dan mengambil nafas dalam-dalam, saya pun bilang maaf kepada Mbak CS nya bahwa ingin menutup rekening. Dengan cepat Mbak CS nya merespon dan meminta saya menandatangani dokumen penutupan rekening.

Setelah mengisi data-data pada dokumen, Mbak CS bilang bahwa biaya penutupan rekening sebesar 20 ribu rupiah dan sisanya akan dikembalikan secara tunai. Setelah berhadapan dengan Mbak CS, saya pun diminta menunggu kembali.

Tak lama kemudian, saya dipanggil Teller untuk mengisi dokumen lagi dan diberikan sisa uang tabungan saya secara tunai. Kemudian, Teller meminta izin untuk merobek buku tabungan saya dan yang disobek ternyata bagian sampul depannya. Sisa buku tabungan nya bisa saya miliki dan bawa pulang.

[Baca juga : Biaya Transaksi Aplikasi BSM]

Nah, demikian pengalaman singkat menutup rekening tabungan di BNI Syariah. Cukup mudah dan simpel. Prosesnya sendiri tidak membutuhkan waktu lama (menunggu antrian tidak dihitung) dan mungkin sekitar 10 menit.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar