Ulasan Yowamushi Pedal 1 Indo | Review Yowamushi Pedal Season 1 Indonesia | Anime bertema sport selalu menarik untuk ditonton. Salah satunya adalah anime berjudul Yowamushi Pedal. Sesuai namanya, anime ini menceritakan kisah seorang pemuda yang bergelut di dunia balap sebeda. Berikut ulasan Cerita Madya setelah menonton season pertamanya
Sebelum membahas alur cerita anime Yowamushi Pedal, saya sedikit bercerita bahwa akhir-akhir ini animo menonton anime cenderung berkurang. Kalau pun menonton, itu pun anime yang bergenre sport atau olahraga seperti Kuroko no Basket, Haikyuu, dan Yowamushi Pedal.
[Baca juga : Cerita Anime Charlotte Indonesia]
Anime Kuroko no Basket sudah ditonton hingga 3 seasonnya. Begitu juga anime bertema voli yaitu Haiyuu juga tamat 3 seasonnya. Lalu dimana postingan yang membahas review anime Kuroko no Basket dan Haikyuu? Ya itu masalahnya. Karena ditunda, akhirnya semakin lama membuatnya dan tidak jadi-jadi. Maka setelah menonton anime Yowamushi Pedal season 1, tidak pakai lama, langsung aku buka laptop untuk menulis reviewnya.
Berbicara anime Yowamushi Pedal, berarti berbicara dunia balap sepeda. Jujur, saya sempat kebingungan dengan istilah-istilah baru yang ada di dalamnya. Berbeda dengan anime basket dan voli yang sedikit banyak penulis pernah bersinggungan. Ternyata, balap sepeda bukan sekedar mengayuh sepeda sekuat tenaga. Ada strategi, latihan berat, pertandingan antar tim, hingga posisi-posisi juga menentukan.
Karakter
Yowamushi Pedal season 1 sebenarnya sudah lama dirilis. Tepatnya Oktober 2013 hingga Juli 2014 sebagaimana yang dikutip dari situs My Anime List. Terdiri hingga 38 episode dengan masing-masing durasi sekitar 24 menit an.
Sebelum membahas alur ceritanya, mari berkenalan dengan beberapa karakter yang akan selalu muncul di setiap episode nya. Artinya, anime ini memiliki satu fokus. Dan sebagaimana anime sport lainnya, anime ini juga bercerita bagaimana perjuangan seorang pemuda yang mengawali dunia balap sepedanya.
Yang dikenalkan di sini adalah tim dari Sohoku seperti yang ada di gambar di atas. Pertama adalah Onoda, Sakamichi (pojok kiri bawah). Dia adalah karakter utama dalam seri ini. Siswa SMA kelas 1 yang menyukai anime alias seorang otaku, tiba-tiba masuk ke klub ekskul sepeda karena dorongan teman-teman barunya. Onoda adalah seorang climber. Apa itu climber? Nanti akan dijelaskan di sub bab Posisi Tim.
Kedua (sebelah kanan Onoda) adalah Narouka, Soukichi. Narouka bertemu Onoda di kota Akiba. Kota Akiba selalu dikunjungi Onoda seminggu sekali dengan naik sepeda biasa, padahal jaraknya 45 km. Oh iya, Narouka sendiri adalah karakter yang berpawakan kecil dan berambut merah. Seangkatan dengan Onoda. Meski kecil, ia mengasah tubuhnya hingga memiliki kecepatan yang luar biasa. Narouka adalah sprinter.
Ketiga adalah Imaizumi, Shunsuke (pojok kiri atas). Teman seangkatan Onoda juga. Imaizumi dianugrahi bakat bersepeda sejak kecil. Ia selalu berada di posisi atas lomba balap sepeda bahkan sering menjadi juara. Ia adalah orang yang tekun dan sering memaksa dirinya untuk melampaui batas. Imaizumi adalah All-Rounder.
Keempat adalah Kinjou, Shingo (sebelah kanan Imaizumi). Kinjou adalah siswa kelas 3 sekaligus kapten tim balap sepeda Sohoku. Posisinya adalah All-Rounder. Kinjou adalah panutan bagi para anak buahnya. Sikapnya yang tenang dan berwibawa menambah kesan bahwa dirinya adalah orang yang luar biasa baik dari penampilan maupun skill.
Kelima adalah Makishima, Yuusuke (berambut hijau). Seorang climber dan siswa kelas tiga. Ia memiliki julukan laba-laba karena gaya bersepedanya yang unik dan ugal-ugalan. Meski begitu, ia adalah saingan dari Dewa Langit dalam meperbetukan gelar Penguasa Pegunungan. Spesialisnya adalah climber.
Keenam adalah Tadokoro, Jin. Siswa kelas 3 yang memiliki tubuh besar. Digambarkan sebagai karakter yang berapi-api dan selalu semangat. Spesialinya adalah sprinter.
[Baca juga : Cerita Anime Owari no Seraph Season 2 Indonesia]
Posisi Tim/Spesialis
Apa maksud dari posisi tim atau spesialis? Kalau boleh digambarkan, ini mirip dengan posisi dalam sepak bola. Misalnya di sepakbola terdapat spesialis atau posisi kiper, bek, gelandang, dan striker. Nah, di balap sepeda ternyata juga ada. Khususnya balap sepeda yang menggunakan tim.
Sprinter adalah pembalap yang spesialisnya adu kecepatan. Para sprinter berlomba-lomba dalam jalur lurus mendatar untuk mencapai finis. Sohoku memiliki Narouka dan Tadokoro untuk memenangkan jalur lurus.
Climber adalah pembalap yang mengkhususkan diri di jalan tanjakan. Sebagaimana kita tahu, pasti sulit bersepeda di jalan menanjak, lebih mudah kalau jalanan turun. Seorang climber ditugaskan untuk mengawal jalan tanjakan bagi timnya. Di sohoku ada Onoda dan Makishima.
Ace bisa dikatakan sebagai jagoan atau ujung tombak. Posisi ini diberikan kepada salah satu pembalap masing-masing tim untuk merebut garis finis. Ace berbeda dengan sprinter. Ace bertujuan mengincar finis sedangkan sprinter untuk mencetak checkpoin pertama. Ace Sohoku adalah Kinjou.
All-Rounder adalah spesialis yang diberikan kepada pembalap yang menguasai berbagai posisi meski tidak sebaik para ahlinya. Jadi para All-Rounder ini bisa bersepeda sebagai sprinter, climber, maupun ace.
Terkahir adalah Asisstant. Asisstant adalah posisi untuk mengawal Ace tim. Seringkali posisi ini mengawal Ace hingga di dekat garis finis. Setelah garis finis dirasa cukup dekat, maka para Ace akan berjuang sekuat tenaga meraih finis.
Satu lagi, biasanya posisi atau spesialis dalam balap sepeda dilambangkan dengan nomor belakang. Apabila nomor peserta 3 digit maka angka ketiga yang melambangkan spesialis. Misal 201, maka angka 1 yang jadi nomor spesialis. Angka 1 adalah Ace, 2 adalah Assistant, 3 adalah Climber, 4 sprinter, 5 sprinter, 6 climber.
Alur Cerita
Dari sini saja, sudah banyak istilah-istilah baru bukan? Apakah Anda bingung? Kalau hanya membaca, saya yakin Anda bingung, tetapi dengan menontonnya akan terasa berbeda. Adapun alur cerita anime ini season 1 berlatar hingga kejuaran Inter-High.
Inter-High adalah kejuaran musim semi antar SMA Nasional. Inter-High biasa digambarkan sebagai kejuaran tertinggi di berbagai anime sport seperti Kuroko no Basket dan Haikyuu. Begitu juga di Yowamushi Pedal.
Tapi sebelum ke Inter-High, episode awal menceritakan kisah Onoda bertemu dengan Imaizumi dan Norouka sehingga Onoda memutuskan masuk ke klub balap sepeda. Onoda bertemu Imaizumi sekaligus bertanding di jalan tanjakan sekolah. Meskipun akhirnya Onoda kalah karena menggunakan sepeda ibu-ibu.
Sedangkan Narouka bertemu Onoda di Kota Akiba. Narouka membantu Onoda mengejar mobil sport yang membuang puntung rokok ke sepeda Onoda. Dengan kecepatan Narouka, Onoda sanggup mengejar mobil itu.
Setelah masuk ke klub bala sepeda, dimulai lah pertandingan antar anggota baru atau siswa kelas 1. Total 6 anggota baru termasuk Onoda, Narouka, dan Imaizumi. Meski sudah saya duga bahwa Imaizumi pemenangnya, tetapi proses perlombaan ini begitu menarik untuk ditonton. Klimaks nya adalah saat Onoda mengalahkan Iwaizumi di jalan tanjakan padahal Onoda mulai start paling belakang. Itu luar biasa.
Dari pertandingan tadi, scene berganti ke kamp pelatihan sebelum menghadapi kejuaran Inter-High. Di kamp pelatihan, Onoda harus bersaing dengan murid kelas 2 yang juga ingin menjadi pemain inti di Inter-High. Adapun syarat menjadi pemain inti adalah menyelesaikan balapan sepanjang 1000 km.
Akhirnya terpilih lah anggota tim Sohoku yang berangkat ke Inter-high. Siapa saja? Ya yang tertera pada gambar di atas adalah pemain intinya. Dan saat-saat Inter-High merupakan alur yang cukup panjang dan sangat menarik. Hingga episode ke 38, arc atau scene Inter-High masih belum selesai.
Kejuaran Inter-High
Di kejuaran ini, fokus nya terletak di tiga tim terkuat yaitu Sohoku, Hakone, dan Kyoto Fushumi. Tentu ada banyak sekolah kuat yang ikut hadir tetapi persaingan ketat terjadi di antara 3 sekolah tadi. Untuk tim Sohoku, sedikit banyak sudah dijelaskan sebelumnya. Lalu siapa tim SMA Hakone?
Tim Hakone dikenal sebagai Raja balap sepeda. Mereka adalah sekolah langganan juara. Ini wajar karena mereka memiliki banyak talenta plus didukung fasilitas yang mumpuni. Dalam cerita anime season 1 ini, Hakone memiliki hubungan erat dengan Sohoku semenjak Inter-High tahun lalu. Mengapa?
Kapten Hakone yaitu Fukutomi berjibaku melawan kapten Sohoku yaitu Kinjou. Kejadian yang tak diduga adalah Fukutomi menarik baju Kinjou sehingga mereka berdua jatuh. Yang dirugikan jelas Kinjou karena ia saat itu berada di posisi pertama.
Tetapi setelah terjatuh, ia berada di urutan ke 59 (kalau tidak salah) karena ia mengalami luka dan pendarahan. Sedangkan Fukutomi meraih posisi pertama.
Apakah Fukutomi jahat? Dalam episode selanjutnya, kita tahu bahwa ternyata Fukutomi memiliki wibawa mirip seperti Kinjou sehingga ia meminta maaf dan berjanji berduel dengan adil di Inter-High tahun ini. Fukutomi adalah siswa kelas tiga, kapten sekaligus Ace Hakone yang selalu meraih kejuaran balap sepeda.
Selain Fukutomi, Hakone juga diisi oleh Manami Sangaku (climber), Izumida (sprinter), Shinkai (sprinter), Toudou (climber), dan Arakita (asisstant). Hampir semuanya kelas tiga kecuali Izumida kelas 2 dan Manami kelas 1.
Sohoku sempat beberapa kali duel melawan Hakone misalnya Tadokoro dan Naraouka berhasil mengalahkan Izumida di duel sprinter hari pertama. Sedangkan Makishima kalah melawan Toudou di duel tanjakan.
Sekolah yang lain yaitu sekolah Kyoto Fushumi digambarkan sebagai sekolah antagonis karena di dalamnya terdapat musuh Imaizumi, tak lain tak bukan adalah Midousuji. Midousuji memiliki perwakan jangkung dan kepribadian buruk. Ia memperalat timnya demi meraih kemenangan.
Sampai season 1 berakhir, Kyoto Fushumi mengancam Hakone dan Sohoku. Padahal di Inter-High tahun lalu mereka hanya meraih peringkat 9 namun berkat taktik keji Midousuji, mereka berhasil meraih puncak. Misalnya saat finis hari pertama, Midousuji berhasil finis bersamaan dengan Kinjou dan Fukutomi. Waktunya benar-benar sama sehingga panitia menerapkan ketiga sebagai juara.
Di hari kedua pun, Midousuji berhasil memenangkan duel sprinter dan tanjakan melawan Hakone. Di duel sprinter, dia mengalahkan Shinkai. Sedangkan di duel pegunungan, ia melaju sendirian. Benar-benar mengejutkan dan menjengkelkan.
Penutup
Lalu siapa yang mencapai finis di hari kedua? Masih belum karena season 1 telah berakhir. Artinya season 2 masih melanjutkan cerita Inter-High season 1. Patut dinanti siapa yang meraih finis. Apakah sama lagi seperti hari pertama ataukah berbeda. Bila dilihat dari peluang, Midousuji yang memiliki peluang besar karena Hakone dan Sohoku sudah kelelahan.
Cerita season 1 yang cukup menarik untuk dikembangkan lagi adalah hubungan romansa. Ya, meskipun ini anime genre olahraga tetapi tidak ada salahnya menambahkan bumbu romantis sedikit agar tidak terkesan monoton dan monopoli lelaki saja.
Saya menanti perkembangan Onoda dengan Kanzaki sang manajer Sohoku. Karena seringkali Kanzaki memperhatikan Onoda, dan Onoda agak malu-malu bila berbicara dengan Kanzaki. Semoga di season kedua ada perkembangan.
[Baca juga : cerita Anime Log Horizon Season 1 Indonesia]
Dari alur cerita, Cerita Madya merekomendasikan Anda untuk menonton anime ini meskipun cukup panjang memakan 38 episode tetapi keseruan dan hal-hal baru di dunia balap sepeda seakan memuaskan Anda. Satu catatan yang mungkin bisa jadi pertimbangan adalah gambar visualnya yang dirasa biasa saja.
Tetapi sisanya, anime ini cukup bagus karena mengajarkan kerja keras, persahabatan, dan lain-lain sebagaimana anime sport lainnya. Demikian ulasan cerita anime Yowamushi Pedal season 1.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar